Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah akhirnya bertemu dengan Tsamara Amany, setelah keduanya diundang dalam acara diskusi dengan tema 'DPR Versus KPK: Semakin Meruncing' yang disiarkan salah satu stasiun TV, Selasa (11/7) malam.
Dikutip dari vivacoid, dalam talkshow tersebut, wanita cantik yang merupakan Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu terlihat terus mencoba ‘menyerang’ Fahri dengan argumen-argumennya. Namun, sikap berbeda justru diperlihatkan Fahri, ia memilih sedikit santai.
Dalam kesempatan itu, Fahri pun lantas berterima kasih kepada ILC karena mempertemukannya dengan mahasiswi semester VI Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Paramadina itu. Kemudian, Fahri pun mengatakan, apa yang disampaikan Tsamara baik di media sosial twitter maupun di media-media masih agak ‘dangkal’.
“Maaf, saya katakan apa yang beliau (Tsamara) ungkapkan agak elementer. Tapi tidak boleh disalahkan, karena memang seperti itu generasi mereka berpikir,” cetus Fahri.
Dalam kesempatan itu, Fahri justru lebih tertarik untuk menyoroti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dianggapnya cukup lihai membangun image. Dari situ, Fahri mengaku baru tahu jika KPK selama ini juga bermain di ranah image.
“Suatu hari, saya kaget diundang perusahanan USA. Saya datang sebagai anggota DPR. Mereka mengundang, karena saya dianggap punya cara berbeda memandang KPK. Perusahaan ini mengaku yang membantu membangun image KPK,” kata Fahri.
“Dan, generasi Tsamara ini yang sukses dijaring KPK. Dan, saya juga tidak ada masalah dengan beliau dan saya ingin berdiskusi termasuk teman-teman NGO yang mendukung KPK. Saya minta diundang, tetapi belum juga,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, dan Politikus muda yang menjadi Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Tsamara Amany, sempat 'adu mulut' di media sosial Twitter, sejak Kamis malam hingga Jumat (6-7/7/2017).
'Twit War' atau 'perang' di media sosial tersebut bermula ketika Tsamara mengunggah sejumlah tulisan yang menggugat pola pikir Fahri terkait wacana pembubaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tak cuma lewat blog, Twitter, dan kolom di media online, Tsamara juga membuat lima video singkat bertajuk '5 Sesat Pikir Fahri Hamzah'.jitunews.com
HALAMAN SELANJUTNYA:
