Salah seorang youtuber asal Sumedang, Krisna Supriatna (45) yang memiliki channel Youtube “Krisna Euy”, melakukan perjalanan jauh ke Jakarta dengan berjalan kaki. Perjalanannya tak lain untuk bertemu Presiden Jokowi ( Joko Widodo) di Istana Negara, Jakarta.
Keberangkatan warga Jalan Empang, Gang Slamet RT 03/RW 08, Kelurahan Regolwetan, Kecamatan Sumedang Selatan itu, ingin menyampaikan pesan kepada orang nomor satu di Tanah Air supaya tidak menutup platform media sosial Youtube. Hal ini karena dia menilai Youtube telah menjadi bagian dari usaha ekonomi kreatif yang bisa menolong perekonomian dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
Krisna melakukan itu menyusul berhembusnya informasi kemungkinan penutupan youtube, karena dinilai acapkali disalahgunakan untuk penayangan tindak kekerasan.
“Masyarakat tahu, Pak Presiden Jokowi selalu gembar-gembor tentang ekonomi kreatif. Seandainya saya bisa bertemu dengan beliau, saya ingin menyampaikan bahwa Youtube sebagai bagian ekonomi kreatif. sangat menolong perekonomian keluarga saya dan masyarakat Indonesia. Penghasilan saya, dari aktif mengunggah video unik dan menarik di Youtube. Jadi, betapa kecewanya saya jika Youtube ditutup. Alasan lainnya, saya ingin nge-Vlog (membuat tema di Youtube) dengan Pak Presiden, karena saya tahu Pak Jokowi juga sering nge-Vlog di Youtube,” ujar Krisna Supriatna ketika dihubungi di daerah Subang saat perjalanannya ke Jakarta, Senin, 24 Juli 2017.
Berjalan kaki ke Jakarta untuk bertemu dengan Jokowi, kata Krisna, terinspirasi oleh Kamid, petani talas semir asal Kecamatan Ganeas. Tahun 1954 lalu, Kamid sengaja berjalan kaki dari Sumedang ke Jakarta untuk bertemu Presiden Soekarno.
Kamid membawakan talas semir untuk Bung Karno. Kini, talas semir Ganeas sudah terkenal dan penjualannya selalu laku keras. Selain itu, sekalian dalam rangka HUT kemerdekaan RI guna mengenang jasa-jasa para pahlawan.
“Modal yang paling utama sehingga saya memutuskan berangkat ke Jakarta menemui Pak Presiden Jokowi dengan berjalan kaki, yakni tekad, kemauan dan semangat. Saya berjalan kaki ke Jakarta dengan hati ikhlas dan tekad yang bulat. Saya sudah pamit kepada orang tua, istri dan anak-anak,” tuturnya.
Krisna berangkat ke Jakarta, Minggu, 23 Juli 2017 sekira pukul 3.00 dini hari. Tanpa takut, Krisna berjalan kaki ke Jakarta seorang diri. Meski sempat mengajak teman-teman di komunitas “Youtuber Sumedang”, namun karena kesibukan masing-masing anggota komunitas akhirnya tidak ada yang ikut.
Walau sendirian, ia tak lantas patah semangat. Rute yang ditempuh, Sumedang-Subang-Purwakarta-Karawang-Bekasi-Jakarta dengan jarak sekitar 300 km. “Sampai hari ini, perjalanan saya baru sampai daerah kota Subang. Saya menargetkan tiba di Jakarta, 5 hari sampai seminggu. Jalannya santai saja, tidak seperti atlet” ujar Krisna.
Tanpa persiapan khusus
Menurut dia, berjalan kaki ke Jakarta diakui tanpa persiapan khusus. Dalam perjalanannya pun, ia tidak memakai pengawalan dan pengamanan dari kepolisian. Sebab, kegiatannya sebatas berjalan kaki sehingga dinilai tidak akan mengganggu orang lain. Namun, seandainya di perjalanan ada pihak kepolisian yang ingin memberikan pengawalan karena faktor keamanan, ia bersedia dan mensyukurinya. Sebab, tak menutup kemungkinan di sepanjang perjalanan menemui kendala dan hambatan, termasuk orang-orang yang berniat jahat.
“Untuk penjagaan, kalau mau menembus hutan menjelang malam, saya akan beristirahat dan akan melanjutkan perjalanan besok hari. Perbekalan yang saya bawa, seadanya. Selain membawa alat komunikasi, juga peralatan kesehatan. Saya juga bawa bekal untuk makan. Kalau tidur di masjid,” kata Krisna.
Krisna berangkat ke Jakarta, mewakili para Youtuber khususnya di Sumedang. Terlebih animo masyarakat Sumedang terhadap Youtube cukup tinggi. Meski keanggotaan komunitas “Youtuber Sumedang” baru 15 orang, diyakini di luar komunitasnya bisa mencapai ratusan atau bahkan ribuan Youtuber.
Penghasilan menggiurkan
Sebagai salah seorang Youtuber, ia aktif mengunggah video di Youtube hingga ditonton banyak orang, menjadi berkah bagi keluarganya. Dengan aktivitasnya itu, perekonomian keluarganya sangat terbantu. Meski ia baru serius dan rajin mengunggah video di Youtube belum lama sejak 9 bulan lalu, disyukuri ratusan file video yang diunggahnya ternyata banyak ditonton.
Dari video yang diunggah sebanyak 660 file, view-nya (penonton) hingga kini sudah mencapai sekitar 14 juta lebih. “Alhamdulillah, aktif mengunggah video di Youtube membuahkan hasil pendapatan yang menolong perekonomian keluarga saya,” ujar Krisna.
Ia mengatakan, Youtuber berangkat ke Jakarta dengan berjalan kaki untuk menemui presiden, kali pertama di Indonesia, bahkan di dunia. Hal itu ia buktikan dengan melakukan pencarian (searching) di google. Ternyata belum ada Youtuber yang berjalan kaki ke Jakarta untuk menemui presiden.
“Mudah-mudahan, keberangkatan saya ke Jakarta ini lebih memotivasi dan mendorong semangat para Yuotuber di Sumedang, Jabar dan Indonesia. Semoga, apa yang saya lakukan ini bisa menghasilkan dampak positif bagi pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia,” ujarnya.***
HALAMAN SELANJUTNYA: